Rekreasi Ketakutan: Sebuah Kajian Menonton Film Horror Di Masa Pasca Pandemi
DOI:
https://doi.org/10.52290/i.v14i1.100Keywords:
film horor, horor, industri filmAbstract
Tujuan utama dari film horror adalah untuk menakut-nakuti dan mengejutkan penonton dengan menggunakan berbagai motif audio visual dan perangkat teknis lainnya. Film horror sering menjadi film yang laris, bahkan meraup box office. Ketika Indonesia dilanda pandemi Covid-19, sebuah kondisi yang menakutkan, film horror tetap menjadi tontonan yang digemari. Mengapa orang menonton film bergenre horror pada masa pascapandemi dan apa efek yang dihasilkan setelah menontonnya, merupakan pertanyaan-pertanyaan yang menarik untuk dibahas. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, artikel ini menggunakan konsep industri budaya, dengan logika industrialisasi dan komersialisasi budaya. Penonton diposisikan sebagai konsumen industri budaya yang melakukan komodifikasi dan repetisi dalam produksi. Penelitian menunjukkan bahwa menonton film horror menjadi semacam rekreasi ketakutan, sebagai pengalaman emosional untuk memperoleh kesenangan dari keterlibatan main-main dengan situasi yang menimbulkan rasa takut. Menonton film horror adalah sebuah perayaan, sebuah ritus rekreasi ketakutan di dunia industri budaya, termasuk di masa pascapandemi.
References
Buku
Biran, Misbach Yusa. Sejarah Film 1900-1950: Bikin Film Di Jawa, Depok: Komunitas Bambu, 2009
Jones, Alan. The Rough Guide To Horror Movies. London: Rough Guides. 2005
Junaedi, Fajar, dan Danu Asmoro (Ed.). Elegi Dunia Perfilman Indonesia. Yogyakarta: Atma Jaya. 2010
Kuhn, Annete and Guy Westwell. A Dictionary of Film Studies (1st ed.). Oxford University Press. 2012
Witkin, Robert W. Adorno On Popular Culture. London: Routledge. 2003
Jurnal
Andersen, Marc Malmdorf, Uffe Schjoedt, Henry Price, Fernando E. Rosas, Coltan Scrivner and Mathias Clasen. “Playing With Fear: A Field Study In Recreational Horror”. Psychological Science, pp 1–14 © The Author(S). 2020. sagepub.com/journals-permissions, DOI: 10.1177/0956797620972116, www.psychologicalscience.org/PS
Ardiyanti, Handrini. “Perfilman Indonesia: Perkembangan dan Kebijakan Sebuah Telaah Dari Perspektif Industri Budaya”. Kajian Vol. 22 No. 2 Juni 2017
Baker, Thomas Alexander Charles. “A Cultural Economy Of The Contemporary Indonesian Film Industry”. Thesis S2 Philosophy Department Of Sociology National University Singapore. 2011
Lehne, M., and Koelsch, S. “Toward a general psychological model of tension and suspense”. Front. Psychol. 6:79, 2015.. doi: 10.3389/fpsyg.2015.00079
Lutfi, Muhammad. “Perkembangan Film Horror Indonesia Tahun 1981-1991”. Avatara E-Journal Pendidikan Sejarah, Vol. 1, No.1, 2013
Martin, G. Neil. “(Why) Do You Like Scary Movies? A Review of the Empirical Research on Psychological Responses to Horror Films”. Frontiers in Psychology | www.frontiersin.org - October 2019 | Volume 10 | Article 2298
Patawari, Muhammad Yunus dan Dyah Rachmawati Sugiyanto. “Pergeseran Paradigma Distribusi Film Pada Masa Pandemi Covid-19 Dan Prediksi Eksistensi Bioskop Pascapandemi Covid-19”. Jurnal Urban Vol 5, No. 2 Oktober 2021 - Maret 2022, pp. 77 - 158
Scrivner, Coltan, John A. Johnson, Jens Kjeldgaard-Christiansen and Mathias Clasen. “Pandemic Practice: Horror Fans And Morbidly Curious Individuals Are More Psychologically Resilient During The Covid-19 Pandemic”. Personality And Individual Differences 168 (2021) 110397. https://doi.org/10.1016/j.paid.2020.110397
Zillmann, D., Weaver, J. B., Mundorf, N., and Aust, C. F. “Effects of an opposite-gender companion’s affect to horror on distress, delight, and attraction”. J. Pers. Soc. Psychol. 51, 1986, pp. 586–594. doi: 10.1037/0022-3514.51.3.586
Website
Baudrillard, Jean. “Simulations”, English Edition Translated By Paul Foss Et Al., (Online), Https://Ia801605.Us.Archive. Org /19/Items/ Simulations1983/ Baudrillard_ Simulations. Pdf
Darmawan, Hikmat. “Mengapa Film Horror”. Https://Perfilman.Perpusnas.Go.Id/Kliping_Artikel/Detail/357,
Meydhalifah, Tita. “Perubahan Produksi Film Horror Indonesia Periode 1971-2001”. Histma.Fib.Ugm.Ac.Id/2018/01/31/Perubahan-Produksi-Film-Horror-Indonesia-Periode-1971-2001. 2018
Ni’am, Maulin dan Nella A. Puspitasari.“Film Horror Indonesia: Menertawakan Ketakutan”. Academia.Edu, 2014
Paramita, Viriya. “Jejak Film Horror Indonesia”. Https://Cinemapoetica.Com/Jejak-Film-Horror-Nusantara/. 2016
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 IMAJI
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
IMAJI (ISSN Online: 2775-6033 | ISSN Print: 1907-3097 ) is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License..