Reality Show Vs Dokumenter: Dilema di Negeri Oscar
Abstract
Di Amerika Serikat, untuk membuat sebuah karya audio visual, izin untuk melaksanakan produksi akan melibatkan legitimasi dari masyarakat luas. Dengan rumitnya perizinan seperti itu, membanjirnya program reality show di televisi menjadi dipertanyakan perihal legalitas dari masyarakat subjeknya di dalam program tersebut. Inilah kemudian yang akhirnya menjadikan para dokumentaris begitu kesulitan ketika akan membuat sebuah film, karena ada kecenderungan bahwa masyarakat sudah skeptis terhadap produksi yang dokumentatif karena reality show dianggap telah melanggar kesepakatan dalam proses perizinan dalam mengekspos subjeknya.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
IMAJI (ISSN Online: 2775-6033 | ISSN Print: 1907-3097 ) is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License..