Thematic Montage dan Toilet Sebagai Refleksi Kehidupan Zaman Modern Dalam Film Di Balik Bilik (2017)

Authors

  • Hendry Gunawan Fakultas Film Dan Televisi, Institut Kesenian Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.52290/i.v12i3.58

Keywords:

Montase tematik, Privasi, Modern, Media sosial

Abstract

Sebagai sebuah gagasan dan metode editing dalam film, istilah thematic montage yang idenya dieksplorasi oleh D.W. Griffith pada tahun 1920-an menekankan asosiasi ide serta mengabaikan kontinuitas waktu dan ruang di dalam sebuah film. Dalam sejarahnya, Griffith mengeksplorasi gagasan itu dalam sebuah film berjudul Intolerance (1916) yang menyatukan empat cerita berbeda dengan satu tema yang sama. Tulisan ini berusaha membongkar upaya sebuah film pendek berjudul Di Balik Bilik (2017) merepresentasikan sebuah pemikiran sosial yang terjadi di masyarakat modern hari ini, dengan menggunakan film pendek yang menerapkan konsep thematic montage atau montase tematik.

References

Buku

Giannetti, Louis. Understanding Movies, 9th edition. New Jersey: Prentice Hall. 2013.

Peters, J.M., Dr. Montage. Haarlem: Hlinn, 1969.

Dancyger, Ken. The Technique of Film and Video Editing: History, Theory, and Practice, 4th edition. Oxford: Focal Press. 2007.

Hiselius, Patrik. ICT / Internet and the Right to Privacy, 2010.

Tuunainen, Virpi Kristiina. “Users ’ Awareness of Privacy on Online Social Networking Sites – Case Facebook,” Januari (2009).

Film

Intolerance (D.W. Griffith, 1916)

Published

2021-12-17

How to Cite

Gunawan, H. (2021). Thematic Montage dan Toilet Sebagai Refleksi Kehidupan Zaman Modern Dalam Film Di Balik Bilik (2017). IMAJI: Film, Fotografi, Televisi, &Amp; Media Baru, 12(3), 124–131. https://doi.org/10.52290/i.v12i3.58