Pandemi Represi Dalam Film Turah (2016)
DOI:
https://doi.org/10.52290/i.v13i1.65Keywords:
represi, libido sosial, eksploitasi kelas bawahAbstract
Penelitian ini berfokus pada nuansa represi yang sangat akut pada film Turah (2016) karya Wicaksono Wisnu Legowo. Berangkat dari situ, penelitian ini bertujuan mengeksplorasi klaster-klaster sosial represif yang tersaji gamblang dalam semesta film tersebut. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif melalui analisis literatur, upaya pembacaan ini menunjukkan bahwa Turah berhasil menghadirkan alegori tentang relasi kuasa dan seksualitas, marjinalitas, isolasi personal, serta praktik eksploitasi total atas kelompok masyarakat bawah yang tidak berpendidikan dan menghuni Kampung Tirang.
References
Deleuze, Gilles, and Felix Guattari. Capitalisme et schizophrénie. L’anti-Œdipe, Paris: Les Éditions de Minuit, 1972.
Legowo, Wicaksono. Turah. Fourcolours Films, 2016
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 IMAJI
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
IMAJI (ISSN Online: 2775-6033 | ISSN Print: 1907-3097 ) is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License..